Demi masa yang mungkin tidak akan pernah terulang
lagi, ketika seseorang berkata “sayang” dengan suara yang lirih. Meski
kata-kata itu asing bagiku, tapi sampai sekarang masih teringang ditelinga.
Seandainya masa itu bisa diulang, saya akan
menambahkan beberapa “scene” di dalamnya yang tidak
sempat ku lakukan. Seperti mencium pipinya seraya berkata “is it true? ”
atau mungkin memegang tangannya lalu berkata ”wow”. Andaikan kejadian itu benar-benar pernah terjadi, aku
takkan bisa membayangkan bagaimana raut wajahku yang mengering ketakutan, seperti
ES BOMM BOMM yang sedang meleleh
Wkahahahahaaa..
(itu kagak mungkin beraniiiiii)
Banyak cerita, banyak pengalaman, banyak warna,
dan banyak kisah yang akan selalu membekas. Cerita Secangkir Kopi Cinta. Yaa.. benar, cerita yang paling
indah dan banyak sekali kenangan. Pahitnya kopi, manisnya gula yang berpadu
dengan panasnya air membuat cerita ini semakin nikmat untuk sajikan.
“Jatuh
Cinta Yang Tak Direncanakan”. Mengenalmu sangat menyenangkan, ada semua aroma
yang terkandung di dalamnya untuk tak dilupakan. Senang, Bahagia, Bebas, dan Nyaman
kesemuanya itu pernah singgah padaku. Hanya saja waktu yang menghentikannya, tapi
itu sudah cukup buat teman Secangkir Kopi Hitam yang selama itu kesepian.
Ada miliaran penduduk bumi saat
ini. Jika separuh saja dari mereka pernah jatuh cinta, setidaknya akan ada seratus
juta lebih cerita cinta. Akan ada setidaknya 5 kali dalam setiap detik, 300
kali dalam setiap semenit, 18.000 kali dalam setiap jam, kalau sehari bisa anda
bayangkan ada berapa ratus ribu seseorang merasakannya. Entah di belahan dunia
mana, berbinar, harap-harap cemas, atau malu-malu menyatakan perasaannya. Apakah itu Kau atau Aku itu
sama spesialnya dengan jutaan cerita cinta yang lain. Sama istimewanya dengan
kisah cinta kita.
Ah, aku tak perlu bercerita
panjang lebar untuk memulai cerita ini. Juga tidak memerlukan komentar dari
orang-orang terkenal. Cukup dari teman, kerabat, dan orang lain yang mengenal
ku. Nah, setelah tiba di halaman terakhir, sampaikan, sampaikan ke mana-mana
seberapa spesialnya kisah cinta ku dulu. Kisah Cinta Masa SMA.
Kau akan tetap nampak lebih nyata dari kejauhan –
seperti gunung yang nampak lebih agung terlihat dari padang dan dataran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar